Trauma, punya kah?

Apakah kalian punya trauma?

Ada yang bilang iya, ada yang tidak.
Tapi sebagian besar pasti punya. Iya kan?
Mari kita jelaskan apa itu trauma secara definisi :

Trauma adalah hal sering dikaitkan dengan tekanan emosional dan psikologis yang besar, biasanya karena kejadian yang sangat disayangkan atau pengalaman yang berkaitan dengan kekerasan. Namun, dalam konteks ini, yang dimaksud dengan “trauma” adalah trauma sebagai penyakit atau trauma pada fisik seseorang.

Nggak perlu malu karena trauma, karena itu bukan aib. 
Bukankah itu bagian dari masa lalu kita? Mau dilupakan seperti apapun pasti tidak akan bisa.
semakin kita berusaha melupakan, maka kita akan semakin ingat dengan trauma tersebut. Apalagi kalau itu trauma hebat.

Pengasuh Bikin Rusuh

Hai..
Sudah lama nggak nulis blog neh.
Kali ini aku sudah lebih tua. hahahaha.. udah vakum berapa lama ya guee..(abis aku jadi guee) sok asik ah!

Kegabutan melanda karena sekarang di negara lagi ada pandemi. Jadi harus stay at home alias dirumah aja.

Oke lah aku mau cerita sedikit neh tentang pengasuh!

Kalian tahu kan apa itu Pengasuh alias Nanny atau Ncus? Ya itulah orang yang momong anak kita.
jadi ceritanya neh dirumah gue ada seorang pengasuh anak. Bukan pengasuh anak gue sih, tapi anak dari kakak gue. Dia tuh ya nyebelin banget. Omaigat parah.

Tak Bisa Memilih

Seorang anak tak bisa memilih dia dilahirkan dikeluarga seperti apa.
Seorang anak tak bisa memilih mau orangtua seperti apa
Anak hanya bisa pasrah dia berada dimana
Allah yang mengatur semua

Anak tak pernah tau bagaimana dia hidup
Bagaimana dia melewati masa kecilnya
Apakah menyenangkan atau menyedihkan
Anak tak bisa memilih

Mereka hanya anak-anak
Mereka tak bisa berpikir seperti orang dewasa
Mereka butuh disayangi bukan di pukuli
Mereka tak tahu apapun tentang kejamnya dunia

Pendidikan masa kanak-kanak adalah hal penting
Mulai dari sana anak akan tumbuh sesuai pendidikannya
Ada yang baik dan ada pula yang berakhir tragis

Tolong hentikan kekerasan pada anak!
Mereka masih kecil
Mereka masih rapuh


Jangan sakiti anak-anak!
Mereka tak mengerti dunia orang dewasa
Mereka hanya bisa menangis dan tak punya kekuatan


Anak adalah darah dagingmu, buah cintamu
Anak butuh kasih sayang orang dewasa
Anak adalah titipan Tuhan
Kenapa kamu tidak memperlakukannya dengan baik?

Pengalaman pertama naik pesawat

Tanggal 6 oktober kemarin adalah hari pertamaku naik pesawat terbang. Finally!!

Setelah sekian lama Cuma bisa lihat pesawat dan mbatin dalam hati “suatu saat nanti aku harus naik pesawat” ternyata Allah mengabulkan doa ku. Memang benar ya kalau ucapan itu adalah doa dan Allah memberiku kesempatan naik pesawat terbang. Seneng campur deg-degan juga sih, apalagi kalo lihat berita kan banyak pesawat terbang yang jatuh. Semoga aja nggak kejadian deh. Aamiin.

Alhamdulillah perjalanan berangkat lancar dan aman, walaupun sehari sebelumnya aku sempet syok mendapat berita duka dari temenku yang meninggal dunia. Saat di dalam pesawat aku terus kepikiran temenku, ya Allah masih nggak percaya rasanya. Nanti akan aku ceritakan dipostingan lain ya.

Kronologi naik pesawat :

Tanggal 5 Oktober malam aku naik bus ke terminal Bungurasih setelah itu temenku jemput dan aku nginep dirumahnya di Sidoarjo, thanks banget buat Maria yang mau jemput dan tak repotin. Hehehe. Malam pas mau tidur udah sempet ngobrol tentang perjalanan ke Juanda dan rencananya Maria mau nganter naik motor. Oke fix dan akhirnya kita tidur.

Tanda Tanya

Cinta…

Apa itu cinta?

Puluhan, Ribuan, Jutaan, Bahkan milyaran orang mencoba mendefinisikan sesuai pemikiran masing-masing.

Aku juga tak tahu apa itu cinta. Sama sekali tak tau.

Apakah perasaan berdebar kepada lawan jenis itu disebut cinta? Ataukah hanya kagum semata?

Entahlah…

Aku masih mencoba menemukan arti cinta dalam hidupku.

Mungkin cinta itu sesuatu yang indah dan bisa kita terima atau berikan pada orang lain.

Ada sebagian orang yang memilih menikah untuk mengetahui cinta, namun ada juga yang memilih pendekatan untuk mengenal cinta sebelum menikah.

Kata orang yang patah hati “cinta itu menyakitkan”

Namun untuk orang yang sedaang jatuh cinta mengatakan bahwa “cinta itu menyenangkan”

Apakah hati ini bisa mencintai? Apa hati ini bisa untuk menyayangi?

Ijinkan aku berubah. Ijinkan aku untuk menemukan arti cinta “secara murni dan nyata”

Aku tak ingin menangis karena cinta atau apapun itu namanya. Aku ingin bahagia, menemukan cinta dihati seseorang yang juga mencintaiku.

Mungkin aku perlu waktu, menelaah kembali semua hal yang aku sebut “cinta”. Apa benar itu cinta ataukah hanyalah ilusi semata?

Bisakah saya menikah tahun depan?

Menikah, kata itu selalu yang sekarang lagi hangat diperbincangkan mengingat sekarang adalah Bulan Besar. Undangan silih berganti berdatangan dari teman-teman, pertanyaan pun mulai dilontarkan pada yang belum menikah, seperti “Kapan nyusul nikah?”. Rasanya sudah kenyang aku mendapat pertanyaan semacam itu, sampai tak tahu lagi aku harus gimana, yaudah hadapi saja dengan senyuman.

Di usiaku yang menginjak angka 25 ini memang rasanya ingin sekali menangis karena belum dipertemukan dengan jodoh. Lalu harus bagaimana? Hanya berdoa, berpasrah pada Yang Maha Kuasa. Aku sedih, hati ini tersayat – sayat. Saat yang lain berdampingan di pelaminan, aku masih bujangan. Saat yang lain tengah asyik membangun rumah tangga, aku masih berjuang mengejar cita-cita. Apa yang salah dengan itu? Mungkin karena aku berada di desa jadi umur pun dipermasalahkan. 

Pengen Nikah (Part 2)

Pengen nikah :(

Apa salahku Apa salah ibuku

Hidupku dirundung pilu

Tak ada yang mau dan menginginkan aku

Tuk jadi pengobat pilu

Tuk jadi penawar rindu

Tuk jadi kekasih hatiku

Yups, seperti lagu "Wali-Cari Jodoh" diatas..itulah yang aku rasakan sekarang.. *ambil tissue*

Entah kenapa sampe sekarang aku masih jomblooo… *huaaahh*

Udah mau menginjak usia seperempat abad tapi belom juga ada pujaan hati yang menetap ke hati. Jangankan menetap, mampir aja nggak.. *kayak warung aja*

Yasudahlah aku pasraaahhh banget *walopun agak nangis Bombay juga*. Lha bagaimana kagak nangis, semua temen-temenku udah pada nikah, bahkan banyak juga yang udah gendong anak. Sedangkan aku? Masih gendong kelinci…*hiks